Timses Prabowo Minta Pengumuman Pilpres di tunda

Timses Prabowo Minta Pengumuman Pilpres di tunda. Sangat disayangkan sekali akan permintaan dari timses capres Prabowo yang meminta untuk ditunda, mungkin mereka memang punya alasan, namun kadang kita tahu, alasan itu masuk akal untuk mereka dan kadang tidak masuk akal untuk orang lain. Hanya kalau kita bijak dan tidak terlalu berambisi, kita bisa memahami, bahwa hidup itu tidak selalu berjalan diatas keinginan sendiri, karena bagaimanapun sudah wajar, manusia punya sifat dan sikap yang berbeda.


Andaipun dari KPU sendiri meloloskan permintaan tersebut, apa yang akan terjadi? Siapapun yang menang dalam pilpres kali ini, tak akan merugikan pihak 2 kubu, siapa yang menang dan siapa yang kalah, karena selalu ada yang menang dan ada yang kalah. Kalau memanglah kalah kenapa tidak menerimanya, dan jadikan itu cambuk, dan lebih untuk pembelajaran ... mungkin pihak Prabowo harus lebih memahami rakyat dan keinginannya, dunia tidak berjalan ditempat, selalu maju kedepan, dan mungkin rakyat juga tak ingin jalan ditempat, namun juga inginkan lebih. Kalau ternyata rakyat melihat kubu Prabowo berjalan ditempat atau bahkan mundur ... wajar rakyat inginkan kubu yang bisa membawa rakyat maju, dibidang apapun.

KPU sendiri akan jatuh pamornya andai meloloskan itu, bagaimana rakyat sekali lagi tak akan mempercayai instansi pemerintahan, adil dan tak adil itu akan terasa untuk satu orang, namun haruslah dilihat ... Indonesia itu banyak sekali penduduknya, apakah harus mengikuti ambisi 1 orang saja?

Toh, jika mereka merasa tidak adil, masih bisa menggugat ke MK, bukannya malah menjegal apa yang seharusnya memang diputuskan. Mungkin rakyat yang bisa dipengaruhi berita buruk adalah yang tidak selalu mengganggam berita setiap saat, buruk yang didengar akan mereka percaya, namun untuk saya, berita terlalu banyak, buruk dan baik, dari sana bisa melihat dan membandingkan, mana yang menurut kita baik atau buruk, tidak hanya menerima berita tanpa ada filternya.

Dan, untuk mereka yang menghargai perbedaan, berbeda juga dengan tindakannya, mereka yang menghargai akan selalu memandang perbedaan sebagai hal biasa, namun buat mereka yang tidak menghargai dan hanya ingin keinginan mereka selalu tercapai, akan menggunakan kekerasan, kata kasar dan bahkan hasutan untuk menjatuhkan pihak lawan.

Aku berharap, siapapun yang menang, pihak KPU tak akan menundanya, itu amanat rakyat. Semua pejabatpun adalah tangan suara rakyat, kenapa harus tidak menghiraukan suara rakyat?

*maaf kalau aku menuliskan tentang politik disini, bagaimanapun aku iba dengan pilpres kali ini, yang hanya terlihat, bagaimana rakyat dibuat pecah dan tak ingin bersatu.
Kumpulan cerpen Percintaan Remaja, Persahabatan, Kisah Nyata Kehidupan

Masukkan alamat emailmu disini untuk dapatkan update langsung ke emailmu:

Powered by Blogger.

Kata Mutiara Bijak on Twitter

kata mutiara, kata bijak, kata motivasi, kata cinta, kata indah, kata bijak kehidupan